Itinerary Liburan Ke Turki (Istanbul & Cappadocia)


Liburan ke Turki bersama kedua orangtua saya dan our Kiddos yang diawali pada hari-hari terakhir bulan Ramadhan, membuat saya sangat santai dalam membuat itinerary. Sebetulnya kami mempunyai waktu 6 bulan untuk menyusun itinerary (sejak pembelian tiket pesawat), tapi bahkan satu minggu sebelum berangkat, itinerary liburan ke Turki belum rampung.

Saya cukup PD karena memiliki buku saku Lonely Planet Istanbul, sehingga setelah mengisi beberapa hari pertama dan selanjutnya file excel itinerary liburan ke Turki itu kosong, saya tidak khawatir. Tapi ternyata liburan seperti ini asyik, tidak terlalu banyak riset sebelum berangkat, kami malah menemukan banyak surprises selama berlibur.

Akhirnya kami memutuskan "akan pergi kemana" pada setiap malam selama di Istanbul. In general kami sudah tau tempat-tempat yang ingin kami kunjungi, hanya tinggal kami susun saja, sebaiknya terlebih dulu mengunjungi yang mana dan bagaimana cara menuju tempat tersebut. Bahkan pernah ada satu hari yang diawali dengan hujan dari pagi, dan kami putuskan nge-mall aja:D *orang Indonesia.


Kami ikuti saja kemana kaki ini melangkah...

Total perjalanan kami kali ini 14 hari (termasuk perjalanan). Iya...lama banget! Kami hanya memilih Istanbul dan Cappadocia, karena malas packing dan pindah kota:D Beberapa teman sempat bertanya, "Selama itu di Istanbul? Mau ngapain?" Saya hanya tersenyum dan menjawab, "Mau santai-santai aja":D 

Setiap pagi sebelum beraktivitas (yaitu mencuci baju dan piring kotor:D), saya membuka laptop dan update file excel itinerary liburan ke Turki. Saya tuliskan actual expenses yang saya keluarkan hari sebelumnya, dan tempat apa saja yang sudah kami kunjungi.

Saya akan coba share selama 12 hari kami kemana saja selama di Istanbul dan Cappadocia. Namun perlu dicatat, itinerary kami ini santai banget, setiap hari saya masukan agenda untuk tidur siang menunggu waktu buka puasa yang hampir jam 9 malam!


HARI PERTAMA: Tiba di Istanbul

Setelah perjalanan hampir selama 24 jam karena transit dua kali di Kuala Lumpur dan Doha, kami hanya santai-santai di sekitar apartemen Airbnb yang kami sewa. Belanja ke mini market terdekat, melihat-lihat ada apa saja di sekitar apartemen, makan dan lalu tidur panjang.

Baca juga: Sewa Apartemen Airbnb di Istanbul

Kata Kiddos#2, "Gila, semalaman kita enggak tidur ya!" Hahaha... rupanya ia lupa sudah terlelap selama perjalanan dari Kuala Lumpur ke Doha:D

Ohya, kalau ingin tau cerita bagaimana pengalaman kami terbang dengan Qatar Airways, silahkan dibaca di postingan sebelumnya ya.

Suasana di sekitar apartemen kami di daerah Fatih, Sultan Ahmet


HARI KEDUA: Mengunjungi Hagia Sophia

Dari semua tempat wisata, masjid dan museum yang ada di Istanbul, Hagia Sophia menempati urutan teratas daftar "tempat yang wajib dikunjungi di Istanbul" versi saya. Karena itu, saya masukan jadwal mengunjungi Hagia Sophia di hari-hari awal.

Setelah badan segar, pagi hari kami jalan kaki dari apartemen Airbnb menuju Hagia Sophia. Di perjalanan, kami berhenti dulu membeli ice cream untuk kedua Kiddos. Dan kami berkali-kali berhenti untuk membelai kucing. Duh, kucing liar di Turki itu ukuran jumbo dan menggemaskan!

Kami menghabiskan setengah hari di Sultan Ahmet, setelah Hagia Sophia seharusnya kami bisa sekalian ke Sultan Ahmet Camii (Blue Mosque), namun karena sudah lelah, kami putuskan pulang dan tidur siang hehe.. Selow banget deh pokoknya.

Cerita mengenai kunjungan ke Hagia Sophia sudah tayang di tesyasblog, silahkan lihat link ini

Kiddos dan Papap+Ma Iyang di Hagia Sophia


Siangnya, mr.husband, Kiddos dan Papap Iyang sholat Jumat di Little Hagia Sophia mosque yang berada tidak jauh dari apartemen kami. Ingin tau bagaimana interior Little Hagia Sophia mosque? Intip cerita kami disini ya.

Sekitar jam 5 sore, karena kedua Kiddos terlelap, saya dan mr.husband mencoba jalan kaki dari apartemen ke Grand Bazaar. Di google map sih katanya hanya sekitar 20 menit, etapi ya, jalan kaki nya berat banget deh! Udara sangat panas, dan kami harus menanjak! Huhuhu.. sungguh pengalaman tak terlupakan:D 


Apartemen kami dekat dengan laut, kami jalan kaki melalui
a very steep road menuju Grand Bazaar


Entah berapa kali kami ditanya, "Are you Malaysian? Please come in" ketika memasuki Grand Bazaar. Kami cuek aja terus melangkah. Memang enggak niat belanja sih, niatnya foto-foto aja. 

Walaupun udara sangat terik di luar, di Grand Bazaar yang tertutup ini tetap adem. Semua sudut Grand Bazaar cakep banget untuk difoto, kalau harga barang sih suka di mark-up sama penjualnya. Kami yang belum tau benchmark harga souvenirs di tempat lain, hanya membeli dua buah topi untuk kedua Kiddos.

Ohya kami merangkum tempat wisata belanja yang kami kunjungi di Istanbul pada tulisan ini. Silahkan diintip :)


Suasana Grand Bazaar yang sepi


HARI KETIGA: 
Mengunjungi Topkapi Palace dan Berkenalan Dengan Balik Ekmek (Fish Sandwich)

Sebetulnya ada dua istana yang wajib dikunjungi di Istanbul. Yang pertama adalah Topkapi Palace, dan yang kedua adalah Dolmabahce Palace. Kami hanya mengunjungi yang pertama, dan Topkapi merupakan istana yang sangat indah.


Di depan pintu masuk menuju Topkapi Palace


Selain bangunan dan pemandangan yang indah di sekitar Topkapi Palace, kami-terutama kedua Kiddos- menikmati koleksi pedang yang dipamerkan di salah satu ruangan. Bahkan pedang Nabi Muhammad SAW juga ada di sini. Frankly speaking, di istana yang indah ini, apalagi di ruangan yang ada barang-barang milik Nabi Muhammad SAW, hati saya bergetar. Duh kangen sekali! "Kangen" yang sama, saya rasakan ketika berada di Masjid Nabawi. 

Perasaan yang sulit di deskripsikan dengan kata-kata, ketika diri ini berada dekat sekali dengan makam kekasih Allah SWT. Pun di Topkapi Palace, ketika barang-barang yang dulu adalah milik Nabi Muhammad SAW berada di depan mata.

Silahkan yang ingin tau lebih lanjut baca tulisan ini: Mengunjungi Topkapi Palace Istanbul.

Saya nobatkan Topkapi Palace sebagai the highlight of our visit to Istanbul.

Kami menghabiskan waktu cukup lama di Topkapi, dan sempat mencari udara segar di Gulhane Park yang berada tidak jauh dari Topkapi Palace, sebelum kembali ke apartemen.

Istirahat sebentar di Gulhane Park, taman ini dipenuhi bunga tulip pada bulan April


Sore harinya, saya dan mr.husband ingin hunting sunset di sekitar Galata Bridge. Namun kami malah foto-foto dulu suasana buka puasa di sekitar Sultan Ahmet. Cerita lengkapnya, bisa dibaca di sini.


Suasana meriah di sekitar Blue Mosque menunggu Adzan Magrib


Alhasil, ketika tiba di Galata Bridge, the sunset had gone. Akhirnya kami pun menikmati makan malam Balik Ekmek atau fish sandwich yang terkenal itu. Satu sandwich besar harganya TL8, awalnya saya makan satu porsi berdua dengan mr.husband. Eh, karena enak, nambah satu lagi:D

Hal unik dari Balik Ekmek adalah karena ikan dimasak diatas perahu, lalu jika ada yang memesan, koki akan membuatkan sandwich di atas perahu. Pengunjung makan di dermaga pinggiran perahu di atas kursi dan meja kecil. Mungkin karena suasana yang asyik, maka rasa Balik Ekmek semakin special. Baca cerita detail mengenai makan malam Balik Ekmek kami di link ini.


Tenda disamping perahu, tempat Balik Ekmek dibuat


HARI KEEMPAT: 
Mozaic Museum, Blue Mosque dan Naik Tram di Istiklal Cadessi

Kami akhirnya masuk ke dalam Blue Mosque setelah selama 4 hari hanya numpang lewat aja hehe.. Sayangnya karena saya sedang "berhalangan", saya menunggu di luar bersama Kiddos#2 yang tidak mau masuk. 

Pintu masuk untuk muslim yang hendak sholat, berbeda dengan pintu masuk visitors. Namun untuk wanita, area sholatnya hanya kecil di bagian belakang, sedangkan pria bisa solat di mainhall Blue Mosque yang indah. Tulisan tentang Blue Mosque nanti akan tayang di tesyasblog ya.


Blue Mosque atau yang disebut Sultan Ahmet Camii (Camii dalam bahasa Turki berarti masjid)


Sebelum mengunjungi Blue Mosque, kami sempatkan melihat The Great Mozaic Museum yang berlokasi disamping Blue Mosque, atau tepatnya diakses dari Arasta Bazaar. Tiket masuk sudah included dalam Istanbul Museum Pass yang kami beli, tiket untuk anak gratis. Mengenai Istanbul Museum Pass, kami sudah menulisnya di bagian bawah pada link ini.

Kami juga sempatkan mengunjungi Basilica Cistern yang berada tidak jauh dari Hagia Sophia. Dalam bahasa Turki, namanya Yerebetan Sarnici. Basilica Cistern merupakan underground cathedral yang juga adalah tempat penampungan air di bawah tanah. This place is amazing, dan menjadi oase yang nyaman karena di dalamnya sangat dingin, kontras dengan udara luar yang panas terik.


Di dalam Basilica Cistern, ngeri-ngeri sedap karena gelap


Sore hari menjelang malam (setelah kembali ke apartemen untuk istirahat), kami pergi ke Istiklal Cadessi, yang merupakan daerah pertokoan dekat dengan Taksim Square. Jangan lewatkan naik Nostaljik Tramvay saat berkunjung ke Istiklal Cadessi!


The Nostaljik Tramvay


HARI KELIMA: Belanja di Spize Bazaar dan Hunting Sunset di Galata

Dibandingkan dengan Grand Bazaar, saya lebih suka dan "berani" belanja di Spice Bazaar. Harga yang ditawarkan cukup reasonable dan pilihan barang pun sangat banyak, terutama makanan. Asyik deh pokoknya!

Untuk kedua Kiddos, mereka menerima hadiah berupa coklat dari semua toko yang kami lewati! Mihihihi, saatnya mereka pesta coklat gratis:D


Turkish delight, anyone?


Hari itu merupakan hari terakhir sebelum Idul Fitri, udara siang hari panas luasr biasa. Namun kedua Kiddos tetap saja ingin bermain dengan burung di luar area Spice Bazaar. Menunggu keduanya bermain, kami duduk-duduk di depan sebuah masjid bernama "Yeni Camii", yang berlokasi dekat dengan Spice Bazaar.







Malamnya kami hunting sunset di pinggir Galata Bridge. Sekali lagi kami mampir untuk makan di Balik Ekmek. Dan to our surprise, rupanya Kiddos#2 sangat menyukai kerang yang diisi nasi. Mereka juga menikmati wisata kuliner fish sandwich malam itu. "Besok kesini lagi ya?" tanya Kiddos#2. Saya jawab, "Kita coba makanan lain aja ya!":D Cobain yang lain donk ah.


Ditengah sibuknya orang-orang yang
berbuka puasa


HARI KEENAM:
Gagal Sholat Iedul Fitri di Little Hagia Sophia Mosque

Nah, rencananya kami ingin sholat Iedul Fitri di masjid yang dekat rumah saja, yaitu Little Hagia Sophia Mosque. Menurut Papap Iyang, suasana di dalam masjid ini lebih syahdu daripada di Blue Mosque. Mungkin karena Blue Mosque selalu dipenuhi wisatawan ya?

Tapi karena salah jadwal (kami mendapatkan informasi Sholat Iedul Fitri jam 07.30 yang ternyata mulai lebih awal), akhirnya kami tidak berkesempatan Sholat Iedul Fitri di Istanbul (:

Apartemen kami sempat beberapa kali diketok oleh anak kecil. Tradisi orang Turki adalah memberikan sweet (bisa berupa permen ataupun coklat) untuk anak-anak pada hari raya Iedul Fitri. Karena yang ada di meja makan hanya permen Antangin milik Ma Iyang, jadilah permen tersebut yang kami berikan hahaha!

Sekitar jam 10 pagi, karena hujan, kami memutuskan pergi ke Forum Istanbul (shopping mall) dan menghibur diri dengan masuk ke SEA Life Istanbul. Kedua Kiddos juga sempat membeli Lego Mini Figures di Legoland Discovery Center Istanbul.


Baca juga: Istanbul With Kids, Visiting Istanbul SEA Life Akvaryum.

Disambut Sharky di Sea Life Istanbul
Karena enggak masuk ke dalam,
beli yang murah aja deh:D


Saya dan mr.husband melanjutkan perjalanan ke Taksim Square, sementara kedua Kiddos pulang ke apartemen bersama Papap dan Ma Iyang. Ternyata Taksim Square dipenuhi mereka yang merayakan hari Iedul Fitri. Begitu juga ketika kami lanjut berjalan kaki dari Taksim Square ke Istiklal Cadessi, wooow penuh sesak! 


Mas, ikutan naik donk:D
Daerah pertokoan buka seperti biasa pada hari Iedul Fitri


Malamnya, kami putuskan naik ke sebuah rooftop bar dan makan malam dengan pemandangan cantik ke Istiklal Cadessi, jalan pertokoan yang menjadi favorit saya di Istanbul!


Dinner di rooftop bar, bisa puas memandangi
jalan "Istiklal Cadessi" di waktu malam


EMPAT HARI TIGA MALAM DI CAPPADOCIA

Setelah cukup lama berada di Istanbul, hari Iedul Fitri kedua, kami mengejar pesawat pagi ke Cappadocia. Kami menginap di Kelebek Cave Hotel, dan selama empat hari kami did nothing, kecuali menikmati keindahan hotel dan kota Goreme, dimana kami tinggal. Tentu saja kami juga hunting sunrise di Cappadocia, yang langitnya dipenuhi puluhan balon.

Alhamdulillah kami juga sempat naik balon udara di Cappadocia, my dream for so long! 

Wajb dibaca jika teman-teman punya mimpi yang sama dengan saya: Naik Balon Udara di Cappadocia + Vlog 


Entah dimana Kiddos#2, kok enggak terlihat ya di dalam basket ini?:D



HARI TERAKHIR DI ISTANBUL

Setelah menghabiskan 4 hari 3 malam di Cappadocia, kami pun kembali ke Istanbul menggunakan pesawat Fly Pegasus. Sesuai request mr.husband, kami pergi ke daerah Ortakoy Mosque, pada hari terakhir kami di Istanbul.

Ternyata selain ada masjid, daerah Ortakoy ini sangat menyenangkan, tertutama jika berkunjung pada hari Minggu. Banyak pedagang yang berjualan barang-barang lucu.


Masjid dan area di depannya



Kami juga menyempatkan diri naik Bhosphorus Cruise dari Ortakoy mengeliling selat Bhosporus. Harga cruise TL15 dan berlangsung hanya 2 jam. Namun keadaan dia atas boat sangat nyaman, sampai saya beberapa kali tertidur ditemani angin sepoi-sepoi! Hahahha.. Baca cerita lengkapnya disini.


Asyik banget di atas cruise-nya!


Siang hari setelah makan di Ortakoy, kami lanjutkan ke Taksim Square karena kedua orangtua saya dan Kiddos belum pernah kesana. Lalu sore hari, Kiddos#1 pergi dengan mr.husband ke Galata Tower, sedangkan saya dan Kiddos#2 juga orangtua saya sholat Ashar di Suleymaniye Mosque. Kiddos#1 himself, menuliskan pengalamannya disini.


Galata Tower dengan pemandangan 360 derajat ke Kota Istanbul
Di dalam masjid Sulayman yang indah


***

Garis besar itinerary liburan ke Turki yaitu ke kota Istanbul dan Cappadocia yang saya share ini, semoga bisa memberikan referensi untuk teman-teman yang memiliki rencana liburan ke Turki tanpa mengikuti tour.

Istanbul adalah kota yang sangat mudah dijelajah, bahkan dalam kasus kami, tanpa riset yang serius sebelum berangkat. Di Cappadocia, saya sarankan menyewa mobil, karena memang lain sensasinya:D

Butuh itinerary kami di Turki? Silahkan follow aku twitter dan IG kami ya @tesyasblog. Lalu colek kami di kedua akun social media tersebut, sebutkan email teman-teman.

Tulisan tentang liburan ke Turki akan saya update perlahan-lahan tapi pasti hehe. Silahkan membaca postingan tentang Turki di tesyaskinderen dan tesyasblog.


written on August 05, 2016 by @tesyasblog


Next Post:
Keliling Istanbul Dengan Transportasi Umum


Previous Post:
Sewa Apartemen Airbnb di Istanbul


Related Posts on tesyasblog:
Ramadhan Iftar at Sultan Ahmet
Enjoying Balik Ekmek
Mengunjungi Hagia Sophia
Sholat di Little Hagia Sophia Mosque
Mengunjungi Topkapi Palace

23 comments:

  1. bismillah make a wish bisa kesini juga ajak keluarga...terimakasih mba tesya untuk sharing info perjalanannya...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aamiin Mba, semoga segera bisa ke Turki ya:)

      Delete
  2. kamu beneran santai bgt selama di sana ya mbak ;D.. soalnya pas aku dulu, itu tempat2 yg di istanbul, aku datangin semua dlm 1 hari kecuali yg naik cruise.. :D.. nyampe istanbul jam 3.30 pagi dr bulgaria, kita istirahat numpang mandi doang di hostel, trs lgs jalan abis subuh... sampe menjelang malam jam 8.. trs jam 9 balik k terminal bus, krn hrs balik lg k bulgaria ;p hahahah, kalo dipikir gila sih.. kyknya kalo skr aku ga mau lg kyk gitu.. marathon bangeettt.. dan ujung2nya aku sampe g inget beberapa nama dr tempat wisatanya, dan stlh baca postinganmu, baru inget, "oh iyaa inikan tempat yg didatangin ama suami dulu" ;p

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hahaha iya santai banget Fan, malah jadi enak liburannya sih..
      Kebayang Istanbul in one day, cape banget Fan:D
      Ayo kita balik lagi ke Istanbul barengan hehehe...Aamiin..

      Delete
  3. Mbak boleh tahu nama cruise dan dari mana naiknya Bhosphorus Cruise yang di Ortakoy?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hai Mba, namanya Ortur. Dia satu-satunya provide disitu kok. Duh, jadi kangen Turki:D

      Delete
  4. How I missed Turki.Sayang tak berkesempatan naik belon panas!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Then you have to go back for the balloon ride:)

      Delete
  5. Hai mba...salam kenal.
    Boleh di email itinerary sama estimasi budgetnya mba? Termasuk naik balon udara bayar berapa? :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Mba, boleh ga email ke aku, supaya aku ga lupa: tesyas.blog@gmail.com

      Delete
  6. Haloo mbaa.. Seneng deh sama tulisan turkinya.. Mau tanya dong mba, kalo naik balon udara di cappadocia anak umur 4th boleh naik kah?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hai Mba, makasih udah mampir ya..
      Waduh aku takut salah jawab Mba, lebih baik Mba tanyakan langsung ke providernya deh ya.

      Delete
  7. apa nama rooftop bar yang di Istiklal Caddesi Bu? Pingin mampir ke sana

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aku ini makan di Konak Kebab namanya Mba..

      Delete
  8. Terimakasih atas input yang detail, memudahkan kami seminggu di istanbul.

    Beberapa hal yang dapat kami tambahkan:
    a. Ternyata pintu gerbang Istanbul University (di sebelah Grand Bazaar) tutup seminggu seusai Iedul Fitri. Untungnya kami bersua dengan 5 Mahasiswa INA yang kuliah di Istanbul Univ, ITU, Bursa.
    b. Kerap transaksi tak harus disudahi dengan kuitansi yang kita lazim kenal; tetapi tetap saja dapat dipercaya (kami sempat membeli karpet)
    c. Nampaknya pilihan kami untuk hotel di dekat Arasta Bazaar adalah pilihan lokasi yang strategis---dengan keramahan yang hangat.

    Salam hangat

    Agung Usadi

    ReplyDelete
    Replies
    1. Salam kenal Pak Agung, terimakasih sudah memberi tambahan informasi. Semoga bisa segera kembali ke Istanbul ya hehe..

      Delete
  9. Mhn dibantu mbak. Bgmn caranya booking tiket pswt domestik Istanbul ke Cappadocia pp secara online? Berapa harga tiket pp/org? Tks
    dyrusman@gmail.com

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hai Mas Handy,
      Aku dulu beli pake website ini => https://www.flypgs.com/en
      Waktu itu tiket kami Rp 1 juta pp per orang Mas.
      Semoga lancar ya perjalanannya ke Cappadocia.

      Delete
  10. halo mba.. salam kenal.. mau tanya donk mba,
    1. kalo libur lebaran grand bazaar tutup ngga ya?? ada info katanya kalo libur keagamaan turki tutup.. tutup sehari pas idul fitri saja atau beberapa hari sebelum / sesudahnya ya?
    2. Balon udara di capadocia saat libur idul fitri tetap buka jg ya?
    Saya ada rencana libur lebaran disana, tapi katanya banyak yg tdk beroperasi. Mohon infonya, terutama utk grand bazaar dan balon udara.. Thanks yaa mba,

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hai Mba, enggak kok. Semuanya business as usual pas udah sholat iednya. Kalau balon udara tetep tergantung cuaca ya, kalau cuaca jelek sih enggak bisa terbang.

      Delete
  11. Assalamualaikum mba...
    Saya mau tanya. Untuk keseluruhannya budgetnya abis berapa ya? Soalnya saya lagi nabung, rencana mau ke turki juga hehe...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Waalaikumsalam Mba, yang mahal adalah tiket. Misalnya aja tiket+visa habis Rp 8 juta ya. Nah kalau disananya biaya hidup seperti di Singapura. Budgetin aja harian Rp 500 ribu, penginapan kalau di hostel bisa sekitar Rp 500 ribu juga per malam. Nah dikali aja berapa malam Mba mau disana ya.

      Delete