Space Adventure di Mobile Planetarium

Pagi itu saya mendapatkan pesan dari teman saya @anja_bun, bahwa akan diadakan Space Adventure di Mobile Planetarium, yang berlokasi di UI Depok. Dengan lengkap, @anja_bun juga mengirimkan flyer, berisi nomor telepon panitia yang bisa dihubungi.

Saya langsung mengirimkan pesan kepada Mba Rina yang nomornya saya dapatkan di flyer. Kiddos belum pernah ke planetarium, mereka pasti akan senang mendapatkan pengalaman belajar di mobile planetarium. Tidak lupa saya memesan kelas paling pagi, karena jarang ke UI, saya tidak bisa memprediksikan kemacetan jalanan di sana. Pergi pagi "paling aman" untuk kami.



Dari twitter, saya pun mengetahui bahwa ada acara Space Adventure pada awal Februari yang di gelar di Gandaria City. Tapi ya sudah, saya putuskan mengikuti yang di UI saja, sekalian memperkenalkan UI kepada Kiddos.


Kami mendapatkan jadwal jam 09.00, dan panitia menyarankan agar kami datang satu jam sebelum acara dimulai. Katanya, jika kami terlambat, maka tidak akan diperkenankan masuk ke sesi berikutnya, karena semua sesi sudah fully booked.

Ketika kami sedang di perjalanan @anja_bun menanyakan apakah saya membawa bantal dan jacket? Menurutnya, panitia menghubungi @anja_bun dan menyarankan ia membawa keduanya. Mungkin panitia lupa menyampaikan pesan itu kepada saya. Untungnya ada dua bantal di mobil, sedangkan untuk jacket, kami tidak ada cadangan di mobil.

Tau sendiri kan ya UI di hari Minggu pagi...aduh rame banget! Jam 8 pagi kami masuk gerbang UI, dan susah payah mencapai Fakultas Ilmu Komputer karena badan jalan dipergunakan untuk parkir. Setelah 15 menit, kami pun berhasil parkir di depan gedung Fakultas Ilmu Komputer.

Ketika masuk, kami mendapati yang menjadi panitia adalah teman-teman dari Sekolah Alam, sayangnya saya tidak menanyakan lebih lanjut dari sekolah mana. Mereka yang membagikan ticket, berjualan snack, dan menyobek tiket ketika anak-anak masuk ke mobile planetarium. Pantesan setelah melihat di tiket ada kata-kata "Mobile Planetarium Goes to School"



Kami coba intip dulu, seperti apa sih mobile planetarium itu? Pagi itu mobile planetarium sudah siap, sebuah kubah berwarna hitam membuat Kiddos semakin penasaran ingin segera masuk.

Ini dia, mobile planetarium nya :)

Menunggu jam 9 tiba, Kiddos diperlihatkan video mengenai planet, bulan dan matahari di ruang kelas. Pas saya kirim foto ini ke teman saya @dini_ros, ia berkomentar "udah kaya kuliah aja" :D

Antusias melihat video

15 menit sebelum acara dimulai, anak-anak diminta masuk ke dalam ruangan yang berisi mobile planetarium. Mereka menunggu semua peserta sesi pagi datang terlebih dulu. Kakak-kakak yang bertugas sangat ramah, anak-anak dengan cepat merasa nyaman dengan Kakak yang akan menemani mereka di dalam mobile planetarium. Setelah semua kursi di luar terisi, barulah one by one mereka masuk ke dalam mobile planetarium.

Siapa yang mau masuk ke planetarium?



Saya sudah kehilangan Kiddos#1, ia rupanya masuk duluan. Saya sampaikan pesan kepada Kiddos#2 bahwa saya akan menunggu di luar. He said, ok. Kepada salah satu Kakak, saya titipkan handphone, minta tolong difoto keadaan di dalam mobile planetarium. "Baik Bunda, tapi saya akan keluar 45 menit lagi ya" Baiklah, saya pun menunggu di kursi luar sambil "nguping" apa saja yang diajarkan.

Anak-anak dikondisikan sebagai astronaut, dan presentasi diawali dengan memperkenalkan gugusan planet, sampai akhirnya mereka menonton video. Nah di saat nonton video ini, mereka diminta tiduran, mungkin sang bantal berguna di sini.

Tidak sampai 10 menit, Kakak yang membawa handphone saya keluar dengan seorang anak umur 6 tahun yang menangis. Saya berikan air mineral gelas yang ada di tas, untuk meredakan isakan anak tersebut. Dan setelah minum, ia minta kembali masuk ke dalam. Kakak itu pun mengembalikan handphone saya seraya berkata "Udah saya coba foto beberapa Bunda"... aaah thanks a lot.

Jadi seperti apa di dalam mobile planetarium itu? Walaupun hanya ada dua foto, tapi lumayan untuk mengobati rasa penasaran hehe.




Kiddos keluar dengan muka yang sumringah. Mereka sangat menikmati sesi belajarnya, dan membicarakan tentang planet yang mereka lihat di sepanjang perjalanan hingga saat sebelum tidur malam.

Semoga kami bisa segera membawa mereka untuk melihat film di planetarium sungguhan dalam waktu dekat.


written on February 22, 2015 by @tesyasblog


4 comments:

  1. sudah ke planetarium TIM mbak?? lebih seru dan murah

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya aku mau banget ke planetarium di TIM hehehe :)

      Delete
  2. ihhh ini ada sesi utk org dewasa ga mba? aku slalu tertarik ama luar angkasa... ngebayangin kyk apa ya kalo bisa kesana :D bntuk2 planet, apalagi kalo udh ngebahas black hole, hihhhh... Tapi ttp penasaran pgn tau :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hahahha enggak ada Fanny, mungkin yang dewasa harus ke Taman Ismail Marzuki aja kali ya :)

      Delete