Saya harus memulai tulisan ini dengan: PuloCinta adalah salah satu destinasi liburan di Indonesia yang very kids friendly. Awalnya saya ragu mengajak keluarga ke sana, secara di akun instagram PuloCinta, foto-foto yang diunggah kebanyakan untuk para honeymooners.
Sekitar bulan Juni 2016, saya mengirimkan email kepada PuloCinta dengan pertanyaan, "Apakah kami boleh membawa anak ke PuloCinta? Dan setelah confirmed bahwa PuloCinta merupakan destinasi liburan keluarga, saya pun mengajak keluarga lain untuk bergabung. 4 keluarga lain mendaftar, kami hunting tiket di GATF Oktober 2016, dan baru berangkat pada salah satu long weekend di bulan April 2017.
Menunggu di Starbucks T3, we were so ready :) |
PuloCinta Merupakan Destinasi Yang Mudah Diakses
Kami hanya punya 3 hari 2 malam, karena itu tempat yang mudah diakses adalah salah satu yang kami cari. Berangkat dengan Garuda Indonesia sekitar jam 7 pagi, transit di Makassar sekitar 1 jam, kami tiba di Gorontalo jam 1 siang. Tiket pesawat kami Rp 2,1 juta per-orang PP.
Tip dari saya, pastikan sudah mendapatkan kamar di PuloCinta sebelum memesan tiket pesawat. Silahkan email ke heaven@pulocinta.com and tell them Tesya sent you.
Pada hari H, lima mobil sudah menjemput kami di bandara, dan kami pun melanjutkan perjalanan selama 1,5 jam menuju pelabuhan terdekat dengan PuloCinta. Lalu kami meneruskan perjalanan dengan boat milik PuloCinta selama 15 menit.
Perlu dicatat bahwa penjemputan ini sudah masuk ke dalam biaya penginapan yang kami bayar.
Our Kiddos on the boat. Foto ini diambil saat kami pulang, dari dermaga di PuloCinta menuju tempat mobil menunggu |
Kami tiba sore hari sekitar jam 3.30 di PuloCinta. Saat itu udara mendung, sangat bersahabat untuk kami menurunkan koper, menuju area makan untuk late lunch, lalu masuk ke villa kami masing-masing.
Our group's arrival at PuloCinta |
Itinerary di PuloCinta: Swim, Eat & Repeat
PuloCinta merupakan tempat yang tepat untuk relaxed. Kami tidak ada itinerary, yang kami lakukan adalah berenang, snorkeling, makan, tidur, dan melihat bintang di malam hari. Percayalah bahwa 3 hari 2 malam tidak cukup. Mungkin waktu yang ideal adalah minimal 4 hari 3 malam. Kalau bisa seminggu lebih baik lagi #ehgimana.
Kami paling sering menghabiskan waktu di sekitar ruang makan, dimana terdapat beanbags, dan anak-anak bisa langsung nyebur.
Our bestfriend @iwankustiwan with her lovely daughter |
Lord Billy and Tante Wulan enjoying their time :) |
Makanan sudah termasuk di harga penginapan yang kami bayar. Mostly makanannya adalah ikan bakar, tapi ada juga spagheti yang tentunya our Kiddos' favourite. Makanan yang disajikan enak-enak banget deh :)
Foto makanan, tempat makan akan tayang di review PuloCinta di tesyasblog ya. Soon, I hope.
Snorkeling di PuloCinta
Untuk yang satu ini kami mis-presepsi dengan PuloCinta sehingga rasanya perlu saya sampaikan disini (mengingat tidak ada ATM di PuloCinta:D).
Jadi, kami pikir snorkeling is included. Memang termasuk, namun hanya yang di sekitar PuloCinta. Sementara itu untuk pulau yang jauh, kami harus menyewa perahu Rp 1 juta. Untungnya teman kami ada yang membawa cash, sehingga kami bisa snorkeling ke beberapa spot yang agak jauh, termasuk mengunjungi Desa Bajo tempat kami membeli lobster segar.
Kalau tidak mau sewa perahu, tinggal snorkeling di belakang villa, cakep banget kok. Kalau kami kan rame-rame, jadi biaya sewa perahu bisa dibagi rata.
Siapa yang enggak tergoda nyebur coba.. |
Berenang dan snorkeling di PuloCinta |
The sea was so beautiful :) |
Peralatan snorkeling juga disediakan oleh PuloCinta, namun tidak ada pelampung khusus untuk anak. Kebetulan Kiddos sudah cukup menggunakan pelampung dewasa yang ukuran kecil. Namun jika teman-teman membawa anak yang lebih kecil, saya sarankan untuk membawa pelampung sendiri.
Villa di PuloCinta: Which One to Choose?
Terdapat 1 bedroom villas, hanya satu 2 bedroom villa dan juga hanya satu 3 bedroom villa. Kami sekeluarga menginap di 2 bedroom villa, sementara itu keluarga lain yang hanya memiliki 1 anak menginap di 1 bedroom villa.
2 bedroom villa diisi maksimal 3 orang, untuk yang mau rame-rame, saya sarankan menginap di villa 2 bedroom ataupun yang 3 bedroom. Villa 2 bedroom yang saya tempati memiliki 2 kamar mandi dan 2 kamar tidur. Jadi walaupun diisi rame-rame enggak masalah, karena kamar mandinya ada dua.
Yang paling asyik dari kamarnya adalah tangga yang langsung ke laut. Pagi hari kami turun dan mainan ayunan di "halaman samping" villa kami.
Mengenai rate nya, silahkan liat kirim email saja ya heaven@pulocinta.com
Apa Yang Harus Dibawa ke PuloCinta Dan Apa Yang Tidak Boleh?
Selain perlengkapan standard liburan di pantai, jangan lupa untuk menyewa dan membawa floaties ke PuloCinta. Kami sewa tiga floaties, tapi sebetulnya dua juga udah cukup sih.
Semua floaties dibawa oleh tante @bdatisi dari Bandung. Makasih ya Lord Billy udah mau direpotin:)
Ohya, pengunjung dilarang membawa hairdryer, jadi please jangan dibawa ya. Sabun dan sampo yang ramah lingkungan juga disedaiakan PuloCinta. Jadi sebaiknya menggunakan sabun dan sampo yang dari mereka saja.
Satu hal lagi yang kami bawa adalah hammock, niat banget ya memang :)
PuloCinta Adalah Detinasi Wisata Keluarga
There is always something for the children to enjoy. Pagi hari dimulai dengan jalan kaki dengan ditemani lembutnya matahari. Tante Dini sih rajin banget briskwalking, kita mah foto-foto aja deh:D
Waiting for breakfast kami main air di dekat restoran. Tidak lupa membawa serta sang floaties:D
Setelah dinner, yang kami lakukan adalah stargazing. Duduk di atas jalan kayu, bahkan tiduran melihat bintang. Atau kami bisa juga pergi ke dermaga untuk melihat ikan.
Sayangnya kami tidak punya waktu untuk mengunjungi tempat lain di Gorontalo, padahal pantainya sangat indah di sana. Semoga kami bisa kembali lagi stay di PuloCinta lebih lama (dengan membawa drone *kode), dan juga memiliki kesempatan untuk explore tempat lainnya di Gorontalo.
Bye for now, PuloCinta :)
Special thanks to PuloCinta and to my friends who joined our #PuloCintaFamTrip.
written on May 27, 2017
Follow our IG and Twitter @tesyasblog
Like our FB fanpage: Tesyasblog
See our video on youtube: tesyasvlog
2 bedroom villa diisi maksimal 3 orang, untuk yang mau rame-rame, saya sarankan menginap di villa 2 bedroom ataupun yang 3 bedroom. Villa 2 bedroom yang saya tempati memiliki 2 kamar mandi dan 2 kamar tidur. Jadi walaupun diisi rame-rame enggak masalah, karena kamar mandinya ada dua.
Yang paling asyik dari kamarnya adalah tangga yang langsung ke laut. Pagi hari kami turun dan mainan ayunan di "halaman samping" villa kami.
Mengenai rate nya, silahkan liat kirim email saja ya heaven@pulocinta.com
Di belakang adalah our 2 bedroom villa. Pic by tante @wulan_maya |
Apa Yang Harus Dibawa ke PuloCinta Dan Apa Yang Tidak Boleh?
Selain perlengkapan standard liburan di pantai, jangan lupa untuk menyewa dan membawa floaties ke PuloCinta. Kami sewa tiga floaties, tapi sebetulnya dua juga udah cukup sih.
Semua floaties dibawa oleh tante @bdatisi dari Bandung. Makasih ya Lord Billy udah mau direpotin:)
With Pegasus & Dolphin floaties |
With the unicorn :) |
Ohya, pengunjung dilarang membawa hairdryer, jadi please jangan dibawa ya. Sabun dan sampo yang ramah lingkungan juga disedaiakan PuloCinta. Jadi sebaiknya menggunakan sabun dan sampo yang dari mereka saja.
Satu hal lagi yang kami bawa adalah hammock, niat banget ya memang :)
Melamun di hammock:D |
PuloCinta Adalah Detinasi Wisata Keluarga
There is always something for the children to enjoy. Pagi hari dimulai dengan jalan kaki dengan ditemani lembutnya matahari. Tante Dini sih rajin banget briskwalking, kita mah foto-foto aja deh:D
Menunggu sunrise |
Waiting for breakfast kami main air di dekat restoran. Tidak lupa membawa serta sang floaties:D
Family picture with pegaus:) |
Setelah dinner, yang kami lakukan adalah stargazing. Duduk di atas jalan kayu, bahkan tiduran melihat bintang. Atau kami bisa juga pergi ke dermaga untuk melihat ikan.
Ada lampu di dermaga, sehingga bisa melihat ikan |
Sayangnya kami tidak punya waktu untuk mengunjungi tempat lain di Gorontalo, padahal pantainya sangat indah di sana. Semoga kami bisa kembali lagi stay di PuloCinta lebih lama (dengan membawa drone *kode), dan juga memiliki kesempatan untuk explore tempat lainnya di Gorontalo.
Bye for now, PuloCinta :)
Checking out |
Special thanks to PuloCinta and to my friends who joined our #PuloCintaFamTrip.
Back to Jakarta :) |
written on May 27, 2017
Follow our IG and Twitter @tesyasblog
Like our FB fanpage: Tesyasblog
See our video on youtube: tesyasvlog
kereeeeeen mba Tesya.. jadi pengen niatin banget ke Pulo Cinta niih, kampung halaman sendiri tp malah blm nyobain..hi,hi..btw mba di dalam Vila ada TV dan Wifi segala ga? kok klo baca ga boleh hair dryer sptnya back to nature banget lingkungannya, which is fine by me sbnrnya, but not my kids..hehe
ReplyDeleteAda TV donk Mba pake cable TV juga, ada wifi, hahahah pertanyaannya jaman sekarang banget kan ya.. Iya very natural memang Mba. Kapan mau ke Gorontalo? Aku pengen ke Pulau Saronde nya :)
DeleteSubhanallah bagus banget :) . Jadi punya destinasi tambahan untuk pergi ke wilayah timur ^^. di GATF dapat 2.1 per orang PP sudah murah ya mba? biasanya berapa mba?
ReplyDeleteThanks ^^
Hai Mba Rachma, menurutku itu murah karena seharga dengan Batik Air. Aku enggak tau sih Mba berapa biasanya, mungkin sekitar Rp 3 juta ya.
Delete